Monday, February 19, 2024

Membina Kemampuan Dan Minat Siswa Serta Membuat Siswa Mengetahui Akan Karunia Yang Dimilikinya

Mengetahui kemampuan dan minat siswa serta membuat siswa sadar akan bakat yang dimiliki

Siswi MINU Trate Putri Gresik

Setiap orang dilahirkan ke dunia dengan segala asetnya, termasuk kemampuan bawaan. Bagaimana pun, jika bakat yang dimiliki seseorang tidak diselidiki, maka dapat dibayangkan bahwa kita tidak akan menyadari bahwa orang tersebut mempunyai kemampuan tertentu. Apalagi pelajar, mereka juga mempunyai kemampuan luar biasa yang perlu diasah dan dikembangkan.

Contoh kecenderungan dan bakat siswa yang perlu dikembangkan adalah kemampuan ekspresi seperti berkarya, bermain musik, atau bergerak. Ada siswa yang bisa melakukannya tanpa berkonsentrasi pada Matematika, namun dia sangat mahir dalam tari. Bisa dibilang dia punya kemampuan di bidang seni. Ada siswa yang pandai mengingat, ada siswa yang suka mengarang cerita, dan lain-lain. Ini merupakan potensi yang perlu digali dan diasah agar bisa semakin berkembang.

Untuk menumbuhkan kecenderungan dan bakat siswa, diperlukan upaya dari berbagai pihak, baik wali maupun instruktur.

MINU Trate Putri Gresik menerapkan, bagaimana cara membina kemampuan dan minat siswa serta membuat siswa sadar akan karunia yang dimilikinya.

Bagaimana caranya? Kita simak penjelasan berikut!

  •        Sebutkan fakta-fakta yang dapat diamati

Tugas pendidik untuk mengetahui dan membina kemampuan siswa adalah dengan memerhatikan siswa. Instruktur yang cerdik dapat mencoba untuk fokus pada latihan apa yang sering dilakukan siswa selama pembelajaran atau saat istirahat. Lihat lebih detail misalnya kebiasaan siswa, apa saja yang suka dilakukan, apa saja yang bisa dilakukan tanpanya, hal-hal apa saja yang menonjol bagi siswa, dan latihan apa saja yang dapat memenuhinya.
Tentu saja hal ini tidak mungkin dilakukan dalam waktu singkat. Pendidik harus menunjukkan pengendalian diri sampai mereka dapat melihat contoh yang lebih jelas dari siswanya. Agar tidak ketinggalan, Pendidik dapat mencatat akibat-akibat persepsi dalam sebuah buku/lembar persepsi yang luar biasa.

  •       Tegaskan
Setelah mengenali bakat siswa dan mengetahui kecenderungan serta kemampuan siswa, hal selanjutnya yang perlu dilakukan Instruktur adalah menegaskan akibat persepsi terhadap siswa. Bagaimana caranya?

Mudah. Instruktur dapat mengundang siswa untuk berbicara santai dan mengajukan pertanyaan tentang latihan sehari-hari mereka. Misalnya, Pendidik yang Cerdas dapat menanyakan kecenderungan siswanya. Benarkah mereka suka menyanyi, menggambar, atau mungkin bermain catur?

Setelah mengetahui secara gamblang tentang kegiatan rekreasi siswa, pendidik dapat memperoleh informasi tentang kegiatan rekreasi yang dilakukan siswa, apa yang membuat mereka tertarik, tantangan yang dihadapi, dll. Selain membantu menemukan kemampuan siswa, gerakan ini juga dapat membangun kedekatan antara pendidik dan siswa.

  •        Berikan peningkatan
Cara menumbuhkan bakat siswa setelah memperhatikan dan mengafirmasi tentu saja dengan memberikan perbaikan. Peningkatan yang dapat dilakukan oleh pendidik, misalnya dengan merencanakan teknik pengajaran yang dapat disesuaikan dengan kecenderungan dan kemampuan siswa. Misalnya, memberikan pilihan untuk menyelesaikan pekerjaan. Siswa dapat melakukan perkenalan, membayangkan ide pembelajaran melalui gambar atau musik, dan lain-lain.

  •       Membangun iklim yang stabil
Kecenderungan dan bakat siswa tidak akan terlalu terasah jika iklimnya tidak kuat. Iklim seperti apa yang dapat mendukung peningkatan kecenderungan dan kemampuan siswa? Iklim yang membantu dalam membina bakat siswa adalah iklim yang memudahkan siswa untuk menjangkau segala sesuatu yang berhubungan dengan kecenderungan dan bakat yang dimilikinya.

  •    .    Memberikan Inspirasi dan Apresiasi
Membina bakat siswa tidak hanya sekedar memberi persiapan dan jabatan. Para Pendidik juga harus selalu memberikan inspirasi dan apresiasi kepada siswanya agar senantiasa terpacu untuk terus berkembang. Ada kalanya siswa merasa lelah dan perlu mencoba hal baru. Jika hal ini terjadi, jangan cepat-cepat memboikotnya. Tawarkan siswa kesempatan untuk mencoba.

Namun, jika siswa mendapat prestasi dari latihan untuk mengembangkan kecenderungan dan kemampuannya, pastikan untuk memberikan apresiasi. Memberikan apresiasi sangat penting untuk membangun semangat dan rasa takut pada siswa.

Itulah beberapa cara menumbuhkan bakat siswa yang bisa dicoba, untuk menguji bakat siswa sehingga dapat membantu siswa dalam mengetahui kapasitas dan potensi yang dimilikinya.

Salam
Taman Ilmu Media

Monday, February 12, 2024

Strategi Yang Tepat Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Siswa

Mengembangkan Lebih Lanjut Kemampuan Menulis Siswa


Siswi MINU Trate Putri Gresik

Keterampilan menulis yang kuat membantu siswa mengungkapkan gagasan dengan jelas, berpikir kritis, dan berkomunikasi secara efektif. Untuk mencapai hal tersebut, perlu adanya strategi yang tepat untuk meningkatkan keterampilan menulis siswa. Beberapa cara efektif yang sudah diterapkan MINU Trate Putri Gresik untuk meningkatkan keterampilan menulis siswa, antara lain dengan latihan rutin, umpan balik yang membangun, membaca aktif, menulis dengan tujuan, dan memanfaatkan teknologi. Dengan menerapkan metode ini diharapkan siswa dapat mengembangkan kemampuan menulis yang baik dan menghasilkan tulisan yang berkualitas.

Untuk lebih mengembangkan kemampuan mengarang siswa, ada beberapa metodologi yang bisa ditempuh. Berikut beberapa metodologi yang dapat dijalankan:

  • Latihan Biasa:

Siswa harus dilibatkan dalam latihan menulis biasa yang mencakup berbagai jenis penulisan seperti pengalaman dan cerita pendek. Praktek ini akan membantu siswa memperoleh pengalaman dan mengembangkan lebih lanjut kemampuan menulis mereka.

  • Kritik yang Bermanfaat:
Pendidik hendaknya memberikan masukan yang jelas dan bermanfaat kepada siswa mengenai komposisinya. Sehingga siswa dapat memahami kelebihan dan kekuranganya.
  • Membaca dengan teliti:
Membaca dengan teliti secara konsisten membantu siswa dalam memperluas sudut pandang mereka dan mempelajari berbagai gaya penulisan. Hal ini jelas dapat mempengaruhi gaya dan kemampuan menulis siswa.
  • Menulis dengan Alasan:
Siswa harus diberi kesempatan untuk menulis dengan motivasi tertentu, seperti menulis surat dan menulis synopsis dari buku yang dibaca. Menulis dengan alasan ini akan membantu siswa dalam memahami lingkungan dan melatih kemampuan menulisnya dalam keadaan nyata.
  • Memanfaatkan Inovasi:

Melibatkan inovasi dalam mempelajari cara menulis dapat meningkatkan kemampuan siswa. Dengan memanfaatkan bantuan menulis tingkat lanjut, siswa sebenarnya dapat mempelajari struktur bahasa dan ejaan, serta menyusun tulisannya dengan lebih efisien. 

Hasil praktek siswa dalam menulis cerpen, seperti di bawah ini:

Menjaga Silaturrahmi

Aisyah Farhana Salma

Siswi MINU Trate Putri Gresik


Pada suatu hari, Ayah ku memberitahu tentang acara keluarga besar di rumah kakek nenek yang akan dihadiri oleh semua anggota keluarga. Saudara-saudara ayahku yang dekat maupun yang tinggal diluar kota akan hadir di acara tersebut.

Aku pun bertanya kepada ayahku, “Ayah, kapan acara keluarga di rumah Kakek?”

Ayah pun menjawab, “Acaranya hari minggu besok, Nak.” 

Aku pun merasa penasaran mengapa semua anggota keluarga akan hadir. Akhirnya aku bertanya pada ayahku.

“Ayah, kenapa semua anggota keluarga hadir di acara minggu besok?” tanyaku.

“Acara di rumah kakek merupakan acara doa bersama dan silaturrahmi anggota keluarga,” jawab Ayah.

Pada hari minggu aku bersama ayah, ibu, dan adikku berangkat ke rumah kakek. Sesampainya di tujuan aku dan ibuku membantu di dapur untuk menyiapkan makanan untuk semua anggota keluarga. Sedangkan ayah dan adikku membantu membersihkan halaman rumah kakek.

”Ibu, kenapa kita harus menyiapkan makanan dan membersihkan halaman rumah?” tanyaku.

“Kita harus memuliakan tamu dan saudara kita,” jawab Ibu.

Setelah semua selesai aku menunggu kedatangan saudara-saudaraku di depan rumah.  Akhirnya saudaraku yang berasal dari kota malang pun dating, aku merasa sangat senang karena sudah lama kami tidak ketemu.

 ”Assalamualaikum Mbak Ica, bagaimana kabarnya?” tanyaku.

“Alhamdulillah kabarku baik-baik saja, sudah lama kita tidak ketemu aku kangen sekali sama aisyah. “ jawab Mbak Ica.

”Sama Mbak Ica, aku juga kangen. Meskipun kita lama tidak bertemu, aku selalu mendoakan Mbak Ica dan semua anggota keluarga kita semoga sehat wal afiat.” Kataku pada Mbak Ica.

Acara keluarga pun di mulai dengan doa bersama. Kami mendoakan para orang tua yang sudah meninggal dunia. Setelah doa bersama, acara di lanjutkan dengan makan bersama. Semua anggota keluarga besar kakek dan nenek menikmati makanan yang di hidangkan tampak wajah gembira pada semua anggota keluarga.

Semoga silaturrahmi tetap terjalin dengan baik.

 

Tamat terima kasih

 

Salam
Taman Ilmu Media



Friday, January 26, 2024

Motivasi Hidup! Jangan Sampai Terpuruk Karena Hinaan, Karena Dari Situlah Kita Akan Belajar

Dalam kehidupan, motivasi sangat penting untuk diterapkan. Apalagi saat kita terjatuh dan tak berdaya.

https://www.pexels.com/id-id/pencarian/sendirian/


Taman Ilmu Media. Seringkali orang terjatuh karena hinaan belaka. Nyatanya, hal itu hanya membuat kita semakin terpuruk. 

Kita harus tetap bangkit ketika ada hinaan, dari situlah kita akan sukses dan disegani serta diapresiasi oleh banyak orang. 

Saat kita terjatuh, kita tahu mana yang sahabat dan mana yang bukan. Saat kita gagal, kita belajar mana yang benar peduli dan mana yang hanya duduk manis disaat kita tidak punya apa.
Maka bijaklah dalam mengetahui mana yang ikhlas dan mana yang omong kosong. Ketika kita sukses, kaya, dan berada di puncak dalam kreasi kehidupan, semua orang akan memuji kita.
Setiap orang akan mengaku ikut berperang dan engkau akan menjadi seperti rumput kering di ladang tandus.

Namun saat itulah Tuhan akan menunjukkan siapa yang ada di saat gagal dan di saat gembira.
Itu pilihannya, pilihan kita hanya ada dua yaitu kegagalan dan membiarkan segalanya hilang atau kita bangkit dan menjadikan kegagalan itu sebagai acuan untuk bangkit dan terus bangkit.
Menangislah sekeras-kerasnya, bergeraklah sekuat tenaga, tidak apa.
Tidak ada manusia hebat di dunia ini yang tidak pernah menangis dan menjerit.
Karena gagal, menangis dan menjerit saat kita gagal bukan karena kita lemah. Kita hanya manusia biasa, bukan malaikat.
Curahkan segala kesedihan kita, kita mohon agar segala permasalahan diringankan namun mohon agar bahu kita kuat dan mampu memikul segala permasalahan yang kita hadapi.
Ingatlah bahwa Tuhan selalu menciptakan masalah beserta solusinya. Tapi setelah itu kita harus bangun. Kita harus menjadi jauh lebih baik dari sebelumnya.

Kegagalan adalah kunci terbaik yang akan mengajarkan kita untuk bangkit kembali dan mengetahui hal apa saja yang perlu kita hindari di kemudian hari.
Ingatlah bahwa anak panah akan melesat jauh ke depan jika sebelumnya ditarik jauh ke belakang.
Begitu pula kesuksesan luar biasa harus diraih setelah mengalami kegagalan besar.
Kegagalan hanya akan dirasakan oleh orang yang mau berjuang. Kegagalan tidak akan menimpa orang malas yang mendedikasikan hidupnya hanya untuk menjadi parasit dalam hidup.
Bangkitlah tapi ingatlah ketika kamu berjuang lagi, bertarunglah dengan orang yang ingin berjuang bersama. Bukan dengan orang yang hanya ingin bertengkar.
Saatnya mengubah hinaan menjadi pujian, saatnya mengubah hinaan menjadi tepuk tangan, saatnya mengembalikan apa yang telah hilang.

Itulah motivasi hidup agar tidak terjerumus dari hinaan seperti dilansir Taman Ilmu Media dari timenews.co.id_motivation-life_jangan-tumbang-karena-hinaan.

 

 

Salam

Taman Ilmu Media


Friday, January 5, 2024

Program Pendidikan Madrasah Merupakan Upaya Untuk Membangun Kemampuan Membaca dan Menulis

Membangun kemampuan membaca dan menulis, khususnya di MINU Trate Putri Gresik

Siswi MINU Trate Putri Gresik

Untuk alasan apa sebaiknya menulis? Karena dengan menulis dan menyebarkannya kita bisa melakukan banyak hal, menebar kebaikan dan memuaskan pembaca, memotivasi dan memberikan jawaban atas berbagai permasalahan.

Tulisannya ibarat siput yang bisa menyusup ke kepala ribuan pembaca. Kisah singkat siswa kelas 2 ICP yang dibagikan ini merupakan garis besar pembelajaran profisiensi yang telah dilaksanakan.

Kami memahami hal ini masih jauh dari kata baik. Jadi kami sangat terbuka terhadap analisis dan ide. Insya Allah kami tidak akan berhenti sampai disini.

Dengan memohon pertolongan Allah SWT, kami siap untuk terus maju menerangi jiwa kemahiran di MINU Trate Putri Gresik.

Jalan-Jalan Ke Alun-Alun

(Aeryn Nuha F dan Rafanda N)

Dua sahabat yang tidak pernah bertengkar yaitu, Aira dan Aeryn. Kemana–mana mereka selalu bersama. Suatu hari, Aira tidak masuk sekolah karena sakit. Aeryn kesepian dan berdoa supaya Aira cepat sembuh. ”Ya Allah, tolong sembuhkan Aira biar bisa masuk sekolah lagi,” bisik Aeryn dalam hati.

Alhamdulillahdoa Aeryn terkabul, Aira sembuh dan bisa ke sekolah lagi. Aeryn sangat senang sekali. “Ya Allah, terima kasih Engkau sudah mengabulkan doa ku,” ucap Aeryn. Aira dan Aeryn pun bermain bersama lagi, mereka berdua pun senang gembira.

“Aeryn, gimana kabarnya maaf ya, kemarin aku tidak masuk karena sakit,” kata Aira.

“Iya, aku juga berdoa untuk kesembuhan kamu,” jawab Aeryn.

“Terima kasih ya, sudah doain aku,” kata Aira.

”Iya sama-sama,” jawab Aeryn.

“Aeryn, nanti kan pulang jam 12, kita jalan-jalan, yuk!” kata Aira.

”Iya ayo, ngomong-ngomong jalan-jalan ke mana, sih,“ tanya Aeryn.

”Emmm, iya juga ya kita enaknya jalan–jalan ke mana, ya. Aha, ke alun–alun yuk,“ kata Aira.

”Oke, setuju, kita ke alun–alun, ” jawab Aeryn.

Bel sekolah pun berbunyi, pertanda jam pelajaran pun selesai. Mereka berdua berkemas untuk pulang bersama.

“Oya, kita pulang dulu ganti baju dan ijin ke orang tua kita,” kata Aeryn.

“Oke, sekalian minta anter ke Mama atau Papa,” jawab Aira.

“Ide bagus,” kata Aeryn.

Akhirnya mereka pulang ke rumah masing-masing.  Dan, mereka menentukan tempat untuk bertemu yaitu alun-alun sebelah barat atau depan masjid Jamik.

“Dada Aira, “kata Aeryn.

”Dada juga Aeryn, “ jawab Aira.

Setelahsampai rumah Aira pun langsung bergegas ganti baju, lalu  bilang ke Mamanya. “Ma, aku sama Aeryn izin mau ke alun–alun,” kata Aira. ”Boleh,“ jawab Mamanya singkat. Aeryn pun sama, izin ke orang tuanya dan juga diperbolehkan. Akhirnya mereka ketemu di alun-alun, sesuai waktu dan tempat yang ditentukan.

“Aeryn, kita beli es krim, yuk,“ kata Aira.

”Ayuk, kita beli es krim,” kata Aeryn.

”Eh, kamu es krim nya rasa apa?” Tanya Aira.

“Aku rasa coklat,” jawab Aeryn.

”Aku rasa vanilla aja, ah,” kata Aira.

Lalu mereka duduk-duduk santai sambil menikmati es krim yang mereka beli. Tak lama kemudian Aira izin ke toilet, “Bentar ya Aeryn, aku ke toilet dulu,” kata Aira. “Iya,” kata Aeryn.

Setelah Aira kembali dari toilet, akhirnya mereka memutuskan pulang ke rumah masing-masing.

Tamat

 

Salam Literasi

Taman Ilmu Media

Monday, December 18, 2023

Belajar Dari Kesalahan

 Belajar Dari Kesalahan

By. Keane
Siswi MINU Trate Putri


Seperti biasa, sehabis ngaji aku berbaring santai dengan ponsel di tanganku. Aku merasa lapar, jadi aku bangun dari kasur dan berjalan ke kamar Bunda.

“Bun, aku mau makan. Ada lauk apa kali ini, ya?” Tanyaku pada Bunda.

Bunda melihat ke arahku dan menjawab, “Itu ada rawon, di dapur”.

Ah rawon, bisikku dalam hati. Aku tidak suka lauk itu, padahal aku sangat lapar. Aku berjalan lunglai kembali ke kamar dan mengambil ponselku. Kuhubungi kakak sepupuku untuk kuajak pergi membeli makan atau jajanan ringan untuk mengganjal perut. Karena ia sudah setuju, aku segera bersiap-siap sekaligus shalat maghrib.

“Oh, Mbak Raya udah datang?” Tanyaku kaget. Tak kusangka kakak sepupuku yang lemot itu sudah nangkring di ruang tamu rumahku.

“Ayo berangkat, soalnya aku juga lapar,” ajaknya. Oh, pantas aja dia udah sampai, batinku. Di perjalanan, kami mengobrol banyak hingga ia bertanya padaku, “Sekolah kamu besok masuk kah?”

“Iya lah, besok kan masih hari Jumat,” jawabku.

Aku jalan-jalan bersama kakaksepupuku tanpa sadar melupakan sesuatu.

Paginya, aku sudah siap untuk berangkat ke sekolah. sesampainya di sekolah, aku menyapa Nina yang sedang sibuk menulis sesuatu. Karena melihat Nina yang tidak kunjung selesai, akhirnya aku bertanya padanya.

“Hei, kamu sedang mengerjakan apa sih, kok dari tadi belum selesai?”

“Aku mengerjakan tugas rumahnya Bu Suki. Badanku sedikit tidak enak semalam, jadi aku tidak memaksakan diri untuk belajar,”  jawab Nina.

Mendengar jawaban Nina, jantungku terasa seperti copot. Oh, ya ampun, aku lupa kalau ada tugas rumah dari Bu Suki. Sesungguhnya yang aku ingat semalam hanyalah perut kosong dan tidak mengingat apapun selain itu. Karena waktu bel masuk sudah dekat jadi aku tidak sempat mengerjakannya, aku hanya terdiam pasrah menunggu waktu.

“Assalamualaikum anak-anak selamat pagi, apa kabar kalian semua?” Ibu Suki memberi salam dan menanyakan kabar kami.

“Waalaikumsalam Ibu, kami baik,” sahut kami.

“Alhamdulillah, kemarin saya beri kalian tugas tolong dikumpulkan di meja saya,” kata Bu Suki.

Kami mengumpulkan tugas, namun aku merasa deg-degan karena belum menyelesaikan tugas itu sama sekali. Aku melihat semua teman-teman mengumpulkan satu per satu. Setelah itu, Bu Suki terlihat mengecek tugas tersebut.

“Ini tugasnya kurang satu, siapa ya yang belum mengumpulkan? Coba angkat tangan,” kata Bu Suki.  Mendengar perkataan Bu Suki, aku dengan takut mengangkat tanganku menandakan bahwa aku belum mengerjakan tugas nya.

“Keane, kenapa belum mengerjakan?” Tanya Bu Suki.

“Eh.. itu Bu, saya tugasnya ada di rumah, Bu,” jawabku dengan sedikit gemetar.

Aku mengatakan sebuah kebohongan agar terhindar amarah Bu Suki. “Apa bener? jangan bohong. Saya tahu kalau kamu berbohong”.

Bu Suki melihatku yang dengan jelas mengatakan kebohongan. “Kalau belum mengerjakan jangan berbohong, kalau kamu berbohong, itu dosa namanya. Kalau begitu ibu akan beri kamu hukuman!!” Kata Bu Suki dengan nada yang sedikit marah. Aku sedikit berkeringat dingin mendengar tentang hukuman tersebut.

“Keane, tulis di bukumu sampai 100 kali dengan tulisan ‘saya belum mengerjakan pr dan berbohong dan saya tidak akan mengulanginya lagi’. Setalah selesai, kumpulkan sehabis waktu pelajaran berakhir,” kata Bu Suki.

Pelajaran berlanjut aku punmenulis hukuman yang diberikan Bu suki. Waktu berlalu, akhirnya setelah menulisnya sebanyak 100 kali aku pun menyadari bahwa perbuatan yang kulakukan adalah hal yang buruk.

Waktu aku mengumpulkan hukuman, Bu Suki berkata, “ Keane, Ibu sebenarnya tidak ingin menghukum kamu. Tapi, karena kamu berbohong belum mengerjakan tugas, jadi saya melakukannya. Tolong jujur dan tolong jangan ulangi lagi. Saya itu tidak suka kalau murid itu tidak disiplin dalam mengumpulkan tugas pada waktunya, ya! Lain kali kerjakan tugas secara tepat waktu dan kumpulkan sesuai waktunya“.

Ibu Suki menasihatiku denganpenuh perhatian dan aku mendengarkannya dengan seksama. Jujur aku pun mengagumi Bu Suki. Karena kejadian ini, aku pun berjanji pada diri sendiri tidak akan mengulangi hal seperti ini lagi.

 

TAMAT

 

Salam Literasi

Taman Ilmu Media


Belajarlah Dari Setiap Pengalaman Sebagai Alasan Untuk Mengalahkan Permasalahan Yang Terjadi Di Kehidupan

Jangan pernah mencari kesalahan, tetapi carilah cara untuk memperbaiki kesalahan



Taman Ilmu Media. Belajar merupakan penyesuaian tingkah laku yang terjadi karena adanya desain ulang yang diberikan kepada seseorang yang melibatkan persiapan sebagai penunjang. Atau sebaliknya, belajar juga dapat diartikan sebagai perubahan tingkah laku yang terjadi karena latar belakang kita. Kita seharusnya bisa menyadarinya ketika kita tahu bagaimana menangani masalah yang kita hadapi. Pembelajaran tidak hanya berpusat pada pensil dan buku, namun perolehan juga bisa muncul dari pengalaman individu.

Faktanya, belajar adalah sebuah siklus, di mana seseorang dapat mengubah pola pikir dan perilakunya menjadi lebih baik dari yang diperkirakan siapa pun. Pengalaman dapat mengarahkan seseorang ke arah yang lebih baik. 

Apa pentingnya di sini? Pertemuan-pertemuan di masa lalu yang terkesan menjemukan, menakutkan, atau bahkan campur aduk yang mengakibatkan kita pernah mengalami kekecewaan sebelumnya, merupakan awal dari kemajuan kita di masa depan.

Mengapa hal itu bisa terjadi? Dengan perjumpaan yang buruk sebelumnya, kita akan memperbaiki diri dan melakukan introspeksi diri agar kesalahan serupa tidak terulang kembali di kemudian hari.

Belajarlah dari setiap pengalaman

Pepatah mengatakan, “Pengalaman adalah ahli yang terbaik”. Dengan begitu, dapat diartikan bahwa pengalaman dapat meningkatkan kemampuan kita. Dengan pengalaman, kita akan mencoba sesuatu yang baru sehingga bisa memperoleh kemajuan dan hasil dalam hidup di kemudian hari. Pengalaman dapat menuntun kita untuk memikirkan cara berpikir dan bertanggung jawab atas apa yang kita lakukan selanjutnya. Pengalaman juga merupakan suatu perjalanan untuk pengembangan diri. 

Pengalamn itu adalah kunci, tetapi bukan untuk membuka masa lalu? Tetapi, untuk membuka masa depan. Setuju?
Manusia memang tidak bisa merubah masa lalu dan tidak juga bisa memastikan masa depan. Tetapi, manusia bisa memprediksi masa depannya sendiri, apakah dirinya akan menjadi pemenang atau sebaliknya.

Apakah kita pernah mempunyai angan-angan jadi orang sukses?

Ada banyak orang yang memiliki impian untuk menjadi sukses. Namun, tidak ada usaha untuk mencapainya. Orang sukses adalah mereka yang mampu memenangkan pesan di balik sebuah kegagalan yang terjadi. Karena, ia merasa sadar bahwa mustahil tidak melakukan kesalahan yang membawanya pada sebuah kegagalan. Baginya, kegagalan adalah sebuah pembelajaran dan saat itu pintu kesuksesan telah terbuka. Kegagalan akan membuat kita melakukan evoluasi dan merubah tindakan kita. Idealnya, mencapai hasil yang berbeda pasti melalui tindakan yang berbeda.

Dengan kegagalan, jiwa kita dibentuk semakin kuat, pertahanan kita semakin teruji, pengalaman semakin banyak. Dengan kegagalan, kita semakin waspada. Apa pun tindakan yang kita ambil, ada resiko yang terkandung di dalamnya. Kewaspadaan kita terbangun melalui kegagalan kita.

 

Oleh sebab itu, setiap kali kita mencoba sesuatu dan mengalami kegagalan, tetap berfokus pada tujuan. Bahwa kegagalan adalah cara lain untuk membuat kita berkembang dan bergerak mendekati tujuan. 

 

 

Salam Literasi

Taman Ilmu Media



Friday, December 1, 2023

Ajang Kompetensi GTK Madrasah Tahun 2023 Kementerian Agama RI Tingkat Nasional

 Perjuangan GTK Madrasah Menuju Jakarta

Segala puji bagi Allah pemilik alam semesta yang dengan kekuasaan-Nya kesempatan selalu diberikan dan upaya kita dibalas dengan kesuksesan. Shalawat dan salam kita curahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad Saw, yang sudah menjadi washilatul udmah untuk kita semua.

Tepatnya pada tanggal 30 Oktober 2023, seleksi tahap 1 lomba Anugerah GTK Madrasah Tahun 2023 diumumkan. Dan, Alhamdulillah dalam seleksi 1 ini Pak Kantiono yang akrab dipanggil Pak Nono lolos, tinggal menunggu seleksi yang kedua tanggal 11 November.

Niat yang baik, insyaallah melahirkan hasil yang baik. Sebaliknya, niat yang buruk pada umumnya akan memunculkan hasil yang buruk. Begitulah hidup.

Waktu terus berjalan tak terasa sudah tanggal 10 November, Pak Nono berpikir jika lolos nanti apa yang harus ia lakukan! ongkos dari mana? Untuk meringankan beban pikirannya akhirnya ia cerita sama temannya. Alhamdulillah tanpa ia sadari ternyata temannya punya rasa peduli dan bersedia membantu dengan memberikan pinjaman uang untuk transport.

Tanggal 11 November hasil seleksi 2 pun diumumkan dan Pak Nono lolos Grand Final GTK Madrasah di Jakarta. Subhanallah, ia bersyukur dan tidak ada beban lagi apalagi terkait transport.

Tanggal 16 November karantina di hotel Novotel Samator Surabaya selama 2 hari, uji materi dalam persiapan grand final di Jakarta.


Sampai akhirnya, alhamdulillah persiapan berangkat ke Jakarta pun tiba. Perasaan gemetar, bingung berbaur jadi satu, Pak Nono berangkat bersama rombongan dari Provinsi Jawa Timur.

Hidup adalah sebuah perjalanan yang harus dilalui, tidak peduli seberapa berat jalan yang harus dilewati. Pada dasarnya impian tidak dapat terwujud dengan sendirinya, namun impian akan datang ketika kita berusaha untuk meraihnya. Prinsip inilah yang dibuktikan Pak Nono.

Walaupun tidak semua niat baik yang ia lakukan akan disambut dengan baik, tetapi bagi Pak Nono itulah sebuah proses hidup. Yang terpenting tenang, sabar, dan belajar untuk menjadi lebih baik lagi.

Cobaan apapun yang datang ia anggap sebagai angin lalu dan fokus pada tujuan. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada dua sahabatnya dari MTs NU Trate yang selalu membantu tanpa pamrih apa yang Pak Nono perlukan, sampai keberangkatannya ke Bandara Juanda. 

Dan, alhamdulillah Pak Nono sebagai JUARA 2, Anugerah GTK Madrasah Tahun 2023 Kementerian Agama RI, Tingkat Nasional.

Seorang GTK Madrasah yang merasa tidak punya kualitas akan tetapi ia membuktikan kualitasnya langsung di tingkat nasional. Ia bersyukur pada Allah atas semua anugerah yang ia dapat. Ia juga satu-satunya perwakilan dari Kota Gresik dan Provinsi Jawa Timur.

Momen yang paling istimewa juga dialaminya yaitu bisa berjabat tangan dan bersanding dengan Bapak Menteri Agama Republik Indonesia, Bapak H. Yaqut Cholil Qoumas.

Alhamdulillah, perjuangan Pak Nono tidak sia-sia, dengan program yang dibawa yaitu, “SALAS SAKU” (Satu kelas satu buku) berhasil mendobrak mutu pendidikan MINU Trate Putri dikancah nasional. Semoga apa yang dilakukan Pak Nono ini menjadi

inspirasi untuk kita semua. Amiin ya Rabbal ‘alamin



Salam Literasi
Taman Ilmu Media


 



Thursday, November 9, 2023

Pendidikan Islam Di Era Milenial Upaya Mewujudkan Kemerdekaan Generasi Unggul

Generasi Lahir Ketika Teknologi Dan Web Sudah Berkembang

Kecanggihan teknologiinformasi dan komunikasi saat ini, telah membawa masyarakat dihadapkan pada masa yang populer disebut dengan 'time milenial'. Time ini diidentikkan dengan penguasaan teknologi post-present day yang didominasi oleh generasi muda yang lahir antara tahun 1980-2000 (usia rata 20-40 tahun) dan dikenal sebagai generasi pertama yang memiliki akses web dan menjadikan web sebagai pasangan hidupnya.



Siswi MINU Trate Putri Gresik
 

Generasi ini lahir ketika teknologi dan web sudah berkembang pesat sehingga berbeda dengan generasi sebelumnya. Generasi milenial tumbuh dan menjadi dewasa dalam masyarakat yang memiliki cara pandang dan gaya hidup baru yang tidak sama dengan generasi sebelumnya. Pada dasarnya belum ada patokan resmi yang menjelaskan kapan generasi milenial dimulai dan berakhir.

Peneliti dari berbagai negara memiliki rentang waktu yang berbeda-beda dalam melihat kemunculan generasi tersebut. Namun mayoritas peneliti menyebutkan bahwa generasi Millenial lahir pada rentang tahun 1980-2000, dan biasa disebut dengan Generasi Y atau sering juga disebut dengan Net Age atau Computerized Residents.

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang canggih telah mempengaruhi karakter generasi milenial yang memiliki keinginan untuk berproses dan memperoleh hasil yang serba cepat

Salah satu contoh yang withering nyata adalah ketika mencari informasi tentang sesuatu, mereka langsung mencari 'google' dan dalam waktu singkat dapat menemukan hasilnya. Generasi sebelumnya, untuk mendapatkan informasi yang diinginkan harus membaca buku, majalah, koran terlebih dahulu, atau bertanya kanan kiri, dan seterusnya.

Dalam mencari informasi, generasi milenial mencari caranya sendiri untuk terhubung dan terhubung dengan orang lain melalui media sosial, seperti Twitter, Facebook, WA, atau Instagram, sehingga tidak ada jarak satu sama lain dan semuanya terhubung satu sama lain.

Konektivitas ini membuathambatan waktu dan jarak hilang. Dunia sepertinya datar.
Informasi dapat dibagikan dalam waktu yang sangat singkat melalui berbagai saluran. Meluasnya penggunaan web membuat informasi yang dulunya hanya dikuasai oleh segelintir orang, kini menjadi milik masyarakat luas (publik). 

Seiring dengan itu, perkembangan teknologi informasi dan komunikasi dengan berbagai kelebihannya juga harus diakui di sisi lain telah menimbulkan berbagai dampak negatif yang tidak dapat dipungkiri.

Dampak negatif yang nyataterlihat antara lain adalah menjauhnya praktik Generasi Milenial dari ajaranagamanya, kemerosotan moral, berkembangnya pola pergaulan bebas, kurangnya kepekaan sosial atau individualistis, dan lain sebagainya. Kondisi seperti ini tentunya tidak bisa dibiarkan begitu saja tanpa adanya upaya penanggulangan serta antisipasi di masa depan agar penyakit jiwa tidak menular kepada generasi muda pecinta teknologi yang belum terkontaminasi.

Di sinilah pentingnya keterlibatan pendidikan Islam untuk memberikan bimbingan melalui bimbingan dan pengajaran agar potensi literasi teknologi Generasi Milenial dapat terintegrasi dengan nilai Islam, sehingga menghasilkan generasi Unggul yang memiliki keseimbangan antara pengamalannya. ajaran Islam dengan penguasaan teknologi di dunia kehidupan.

 

 

Salam Literasi
Taman Ilmu Media